HTML like box

Warning!Selamat datang di blog DeeJayHan, Tutorial blog Up To Date

Kamis, 28 Mei 2015

AYAH

aku : ayah, mengapa seseorang datang kepadaku kemudian pergi dengan tiba-tiba?
ayah : mungkin dia bukan yang terbaik untukmu puteriku:)
aku : tapi mengapa ini terjadi berulang kali ayah? setiap kali aku patah hati, ayah sellau bilang mungkin dia bukan yang terbaik untukku. kumohon ayah, apakah ayah seperti mereka juga dulu?
ayah : sayangku,  jikalaupun mereka seperti ayah dulu, lihatlah betapa bahagianya ayah dan ibumu sekarang
aku: ayah aku sangat rapuh, ayah aku ingin berdamai dengan rasa sepi iniii
ayah: anakku berhentilah menutup dirimu, keluarlah dengan duniamu yang sesungguhnya. dan lihatlah betapa indahnya dunia ini. temukan sahabatmu, cari pendampingmu, tapi jangan cintai dia, seperti kau mencintai ayah.
aku:  Jika manusia kehilangan sahabatnya, dia akan melihat sekitarnya dan akan melihat sahabat-sahabatnya datang dan menghiburnya. Akan tetapi apabila hati manusia kehilangan kedamaiannya, dimanakah dia akan menemukannya, bagaimanakah dia akan bisa memperolehinya kembali?

Kamu tidak bisa menuntut seseorang seperti yang kamu mau Nak! biarkan mereka menjadi diri mereka sendiri. Karna kalau kamu tulis daftar kekurangan masing-masing orang dimatamu tidak akan pernah habisnya, dan pernahkah kamu berfikir apa penilaian mereka terhadapmu.?

nanti dalam perjalananmu kamu akan mengahadapi berjuta-juta kepala dengan watak dan karakternya masing-masing. kamu harus bijak menghadapi manusia, ambilah sikap yang berbeda ketika menghadapi orang berbeda, pada situasi yang berbeda. Yakinkan kamu selalu melihat dengan mata hatimu bukan dengan mata kepalamu.

  Berpikirlah!!! minimal tentang dirimu sendiri. Berhentilah sejenak & menengadahkan kepala ke atas mencari jawaban. Hidup bukan hanya tentang melakukan sesuatu & memperoleh hasil yang terbaik, namun juga tentang mengapa kita melakukan semua itu. kamu sudah melupakan makna dari hidup yang sebenarnya. seterang-terangnya dunia bagimu gerhana. belajarlah kamu mengenal tuhanmu. 'SETIDAKNYA NAFASMU MASIH ADA


regards,

ayahmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar